Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 27 Agustus 2016

program kerja kepala sekolah SMP EKA Wijaya


BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
SMP EKA Wijaya Cibinong  didirikan pada tahun 1992 dan terletak di Desa Ciriung, kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor. Sekolah ini letaknya sangat strategis dan mudah dijangkau oleh kendaraan serta dikelilingi oleh sekolah. Perkantoran, Industri, dan Hotel. Meskipun sekolah ini letaknya agak masuk ke dalam dari jalan raya, namun sekolah ini memiliki  banyak prestasi, baik di bidang akademik maupun non akademik. Oleh karenya sekolah ini menjadi salah satu tujuan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya.
Dalam kurun waktu empat tahun terakhir, ada sejumlah prestasi yang telah dicapai oleh sekolah ini, antara lain: telah meluluskan 100% peserta Njian Nasional dengan jumlah rata-rata nilai untuk empat mata pelajaran 28, 80.
SMP EKA Wijaya terletak di jalan Mayor Oking Jayaatmaja No. 54 Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor.  Secara geografis terletak di bagian Selatan Kabupaten Bogor dan berbatasan dengan kabupaten Depok, mudah dijangkau dari segala arah melalui banyak alat transportasi.
Kekuatan SMP EKA Wijaya, sebagai berikut: 1) sekolah berada di lokasi yang strategis; 2) jumlah guru sebanyak 22  orang, sehingga relatif memadai untuk membimbing 8 rombongan belajar; 3) kualitas guru 99% adalah lulusan S.1 dan 0,50% S2; 4) tenaga administrasi 6 orang; 5) penjaga sekolah 6 orang; 6) tersedianya lapangan olah raga, futsal, dan basket; 7) tersedia laboratorium IPA ( 1 buah), dan laboratorium komputer; 8) ruang perpustakaan yang menyediakan buku-buku penunjang pembelajaran yang relative memadai; 9) memiliki Mushola yang bersih dan indah; 10) terdapat lahan pertamanan; 11) inpun peserta didik yang relatife baik.
Kelemahan SMP EKA WIjaya 1 Cibinong yang perlu mendapat perhatian: 1) belum tersedianya ruang dan alat multimedia; 2) terbatasnya computer sebagai aat dan saran praktik TIK;  3) tupoksi guru/pegawai belum maksimal; 4) partisipasi komite sekolah belum maksimal; 5) perlu segera direhabilitasi; 7) ruang BK belum standar; 8) ruang kesenian belum berfungsi secara optimal; 9) ruang PMR dan UKS belum terpisah; 10) tanaman obat belum optimal; 11) ruang kegiatan agama selain agama Islam belum ada; 12) tenaga keamanan sekolah masih kurang.
Peluang SMP EKA Wijaya Cibinong: 1) perhatian Pemda terhadap pembiayaan pendidikan relative memadai; 2) lingkungan sekitar, seperti Kantor Desa, Kantor Kecamatan, Bank, Pegadaian, Pabrik Garmen, Hotel, Perkebunan, Peternakan dapat dijadikan sebagai sumber belajar; 3) terdapat forum MGMP dan MKKS; 4) suasana lingkungan belajar yang kondusif dan agamis,
Ancaman yang dihadapi SMP Negeri 1 CIBINONG: 1) persaingan prestasi anatara SMP di lingkungan kecamatan Cibinong, Citeurup, gunung putrid, babakan madang dan kabupaten Depok relatif ketat; 2) kecenderungan orang tua menyekolahkan anak-anaknya ke sekolah
RSBI/SBI; 3) dibangunnya unit sekolah baru; 4) berdirinya sekolah swasta yang berlebel terpadu.

B. Tujuan dan manfaat RKS
Tujuan utama penyusunan RKS adalah agar sekolah dapat mengetahui secara rinci tindakan-tindakan yang harus dilakukan agar sasaran pengembangan sekolah dapat dicapai. RKS juga menjamin bahwa semua program dan kegiatan yang dilakukan untuk mengembangkan sekolah sudah memperhitungkan harapan-harapan pemangku kepentingan dan kondisi nyata sekolah Oleh sebab itu, proses penyusunan RKS harus melibatkan semua pemangku kepentingan.

Manfaat RKS diharapkan dapat dijadikan sebagai:
1. Pedoman kerja untuk perbaikan dan pengembangan sekolah,
2.Sarana untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan sekolah.
3. Bahan untuk mengajukan usulan pendanaan pengembangan sekolah.

C. Landasan Hukum
Landasan hukum Penyusunan RKS ini sebagai berikut:
1. UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional psl. 4 ( pengelolaan dana pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efesiensi, transparansi dan akuntabilitas publik).
2. PP No. 19/ 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan psl. 53 (Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun).
3. Permendiknas 19/2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Sekolah membuat Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) 4 tahun, Rencana Kerja Tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKA/M) dilaksanakan berdasarkan RKJM. RKJM/T disetujui rapat dewan pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Sekolah dan disyahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota.































BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH
Sekolah sebagai lembaga pendidikan mengemban amanat untuk mencapai dan mendukung visi dan misi pendidikan nasional serta pendidikan di daerah masing-masing. Oleh karena itu SMP EKA Wijaya Cibinong  perlu memiliki visi dan misi sekolah. Dengan adanya visi dan misi sekolah ini dapat dijadikan arah pijakan untuk bertindak dalam mencapai tujuan pendidikan yang dicita-citakan. Berikut ini dikemukakan visi, misi, dan tujuan pendidikan SMP Cibinong

A.    Motto
 “ Senyum, Salam, Sapa“

B. Visi
“ Menjadi Sekolah yang bergengsi dan kompetitif dalam lingkup internasional”.

C.    Misi
1.      Mendidik Murid dalam hal karakter dan ilmu pengetahuan sehingga menghasilkan lulusan yang berkhidmat bijaksana.
2.      Membentuk Sebuah budaya pendidikan yang menjunjung tinggi integritas
3.      Mengamalkan prinsip Bhineka tunggal Ika
4.      Memberikan pelayanan yang tulus dan profesional
5.      Menjadikan sekolah tempat yang aman dan nyaman bagi murid, guru dan keluarga besar yayasan eka wijaya

D.    Tujuan
1.      Mampu mengerjakan setiap perintah Tuhan Yang Maha Esa dan menjauhi larangannya.
2.      Mampu melaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan.
3.      Mampu melaksanakan kegiatan pembelajaran Paikem.
4.      Mampu meningkatkan proses pembelajaran.
5.      Mampu meningkatkan efektivitas proses pembelajaran.
6.      Mampu memotivasi peserta didik untuk dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris.
7.      Mampu memotivasi peserta didik untuk berprestasi di bidang olah raga dan seni.
8.      Mampu melaksanakan kegiatan pembelajaran yang berkarakter dan berbudaya lingkungan.
9.      Mampu menumbuhkembangkan rasa cinta dan memiliki terhadap lingkungannya.

BAB III
KEADAAN SEKOLAH

Gambaran mengenai keadaan sekolah (profil sekolah) dalam kurun waktu tiga tahun terakhir (2016-2017) dapat dikemukakan sebagai berikut.

1.      Kesiswaan
1.      Sekolah dapat menampung lulusan siswa Sekolah Dasar sebanyak 150 siswa
2.      Prestasi siswa :
a.       Akademik :     - Meraih nilai UN dengan rata-rata 28,70
 - Juara ke 1 Mading tingkat kecamatan

b.      Non Akademik
- Juara ke-1 Arasemen Lagu tahun 2013.
- Juara ke-1 Basket Tingkat Kabupaten, kecamatan
- Juara ke- 3 Futsal Tingkat Kecamatan
- Juara dalam berbagai kejuaraan baik tingkat Kecamatan, maupun kabupaten dalam bidang basket, Futsal, Mading, lintas alam.

2.      Kurikulum dan kegiatan pembelajaran
1.      Perangkat pembelajaran belum lengkap (silabus, RPP dan media pembelajaran)
2.      Pelaksanaan pembelajaran PAKEM belum merata untuk semua guru.

3.      Pendidik dan tenaga kependidikan
3.      Pendidikan guru belum semua Strata satu.
4.      2 Guru telah lulus sertifikasi pendidik,
5.      Semua guru telah mengikuti Continuing Education dan diklat kependidikan.
6.      Penguasaan dan penerapan IT belum terlaksana secara maksimal
7.      Semua guru mengikuti kursus komputer untuk meningkatkan kualitas diri.

4.      Sarana dan Prasarana
1.      Mebelair mencukupi kebutuhan
2.      Baru 10% ruang kelas yang direhabilitasi
3.      Buku mapel  semua sudah sesuai dengan jumlah siswa
4.      Sebagian kecil pembelajaran menggunakan alat peraga

5.      Keuangan dan Pembiayaan
1.      Penggunaan dana secara efisien
2.      Dapat mencari sumber dana dari komite sekolah
3.      Adanya penambahan dana dari pemerintah

6.      Budaya dan Lingkungan Sekolah
1.      Pelaksanakan budaya disiplin, bersih dan santun belum maksimal
2.      Masih ada guru dan siswa yang datang terlambat ke sekolah

7.      Peran Serta Mayarakat dan Kemitraan
1.      Peran serta komite sekolah cukup memadai
2.      Orang tua terlibat dan mendukung pelaksanaan program sekolah
3.      Belum menggali kemitraan dengan dunia usaha untuk meningkatkan pembelajaran

BAB IV
HARAPAN


Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di SMP EKA Wijaya, kepala sekolah, guru, dan para stakeholders (pemangku kepentingan) mempunyai harapan sebagai berikut.

1.      Kesiswaan
1.         Sekolah dapat menampung siswa sebanyak 150 siswa (4 Rombel)
2.         Meningkatkan prestasi siswa :
a)                   Akademik :    
·           Meraih nilai UN dengan rata-rata diatas 30,00
·           Meraih siswa berprestasi tingkat Kabupaten Bogor

b)                  Non Akademik
·           Meraih juara sepak bola, Futsal, Basket, dan kejuaraan-kejuaraan lainnya  tingkat kabupaten
·           Menjadi sekolah teladan

2.      Kurikulum dan kegiatan pembelajaran
1.      Mempunyai perangkat pembelajaran lengkap (silabus, RPP dan media pembelajaran)
2.      Melaksanakan pembelajaran PAIKEM untuk semua guru.

3.      Pendidik dan tenaga kependidikan
1.      Semua guru mempunyai pendidikan minimal Strata satu.
2.      Mengikuti Continuing Education dan diklat kependidikan.
3.      Menguasai dan merapkan IT

4.      Sarana dan Prasarana
1.      Mebelair mencukupi kebutuhan
2.      Seluruh ruang sudah terehabilitasi
3.      Buku mapel sesuai dengan jumlah siswa
4.      Setiap pembelajaran menggunakan alat peraga

5.      Keuangan dan Pembiayaan
1.      Penggunaan dana secara efisien
2.      Dapat mencari sumber dana dari dunia usaha
3.      Adanya penambahan dana dari pemerintah

6.      Budaya dan Lingkungan Sekolah

7.      Melaksanakan budaya disiplin, bersih dan santun.

8.      Mentaati seluruh peraturan sekolah

9.      Peran serta Masyarakat dan Kemitraan

1.      Mengoptimalkan peran serta komite sekolah
2.      Orang tua terlibat dan mendukung pelaksanaan program sekolah
3.      Menggali kemitraan dengan dunia usaha untuk meningkatkan pembelajaran































BAB V
TANTANGAN

Ada beberapa tantangan yang dihadapi oleh SMP EKA Wijaya Cibinong dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Tantangan tersebut dapat dikemukakan sebagai berikut.

1.             Kesiswaan
1.    Sekolah terletak masuk ke dalam dari jalan utama (protokol)
2.    Motivasi belajar siswa rendah
3.    Sarana sekolah belum sesuai dengan SNP
4.    Sekitar 20% siswa termasuk golongan siswa miskin

2.             Kurikulum dan kegiatan pembelajaran
1.    Motivasi guru dalam penyusunan perangkat pembelajaran rendah
2.    Kesulitan mengubah pola fikir guru tentang KBM

3.             Pendidik dan tenaga kependidikan
1.    Motivasi guru untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi
2.    Kemauan guru untuk menggunakan PAIKEM rendah
3.    Penguasaan IT dan Sarana terbatas

4.             Sarana dan Prasarana
1.    Pemeliharaan mebelair
2.    Penyediaan dana terbatas
3.    Perawatan buku
4.    Motivasi guru untuk memakai atau membuat alat peraga rendah

5.             Keuangan dan Pembiayaan
1.    Pengeluaran kegiatan tak terduga
2.    Kurang ada respon dari Dunia usaha
3.    Pemerintah belum bisa memenuhi semua kebutuhan sekolah

6.             Budaya dan Lingkungan Sekolah
1.    Kemauan dari warga sekolah untuk melaksanakan budaya disiplin rendah
2.    Motivasi warga sekolah untuk mematuhi peraturan sekolah belum terbina

7.             Peran Serta Mayarakat dan Kemitraan
1.    Mengoptimalkan peran serta orang tua dan komite sekolah dalam mendukung program sekolah
2.    Pemberian penjelasan logis terhadap orang tua terhadap program sekolah
3.    Respon dunia usaha terhadap sekolah kurang







BAB VI
PROGRAM PENGEMBANGAN SEKOLAH


1.      Sasaran
1.         Memberikan bimbingan khusus / intensif kepada siswa yang tinggal kelas
2.         Mempertahankan agar tidak ada siswa yang putus sekolah
3.         Memberikan bimbingan / pembinaan secara intensif u/ mapel Mat & IPA
4.         Memberikan pembinaan dan melengkapi sarana yang kurang dalam meningkatkan kecerdasan, bakat & minat siswa
5.         Menyesuaikan jumlah rata-rata siswa sesuai SNP
6.         Mengembangkan manajemen bimbingan konseling dan kesehatan
7.         Memberi bantuan secara ekonomi bagi siswa yang kurang mampu
8.         Melakukan pendataan siswa miskin
9.         Meningkatkan pembinaan siswa yang berbakat / berpotensi
10.     Mengembangkan manajemen berbasis sekolah (MBS)
11.     Melengkapi media pembelajaran untuk semua mata pelajaran
12.     Melengkapi semua unsur perencanaan pembelajaran
13.     Mempertahankan dan meningkatkan rata-rata nilai ujian sekolah
14.     Memberikan tambahan pelajaran pada mata pelajaran yang ikut UN
15.     Mempersiapkan peserta didik kelas IX dalam menghadapi UN dengan melaksanakan pengayaan rutin
16.     Mempertahankan semua peserta didik yang melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi
17.     Guru yang belum sertifikasi mempersiapkan diri untuk pendidikan profesi dalam jabatan lebih awal
18.     Mengadakan workshop/pelatihan mengenai sistem dan jiwa kewirausahaan
19.     Melengkapi rasio jumlah buku : jumlah peserta didik 1 : 1 untuk semua mata pelajaran yang diajarkan di sekolah

20.     Pengadaan ruang laboratorium bahasa dan alat kelengkapannya
21.     Menerapkan multi media pembelajaran secara efektif
22.     Melengkapi kelengkapan alat laboratorium IPA dan Komputer
23.     Melengkapi sarana penunjang administrasi sekolah dengan mesin fotocopy
24.     Tersedianya Kamar WC siswa sesuai dengan ratio jumlah siswa
25.      Mengupayakan tersedianya dana untuk pengembangan sekolah
26.     Mengalokasikan anggaran belanja sekolah sesuai kebutuhan dan tepat sasaran (efektif dan efisien)
27.     Membuat jadwal program kebersihan, keindahan, kemanan dan ketertiban dengan baik
28.     Menentukan waktu dan tempat yang tepat untuk pertemuan rutin komite sekolah
29.     Meningkatkan hubungan kerjsama yang baik antara sekolah dan komite untuk mencapai mutu sekolah yg berkualitas
30.     Menjalin kerjasama yang baik dengan komite sekolah demi kelancaran program pendidikan
31.     Menampung dan menindaklanjuti semua kritik dan saran dengan baik
32.     Membuat program kegiatan dan proposal dalam mencari dukungan dana dari masyarakat

2.      Program
Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan SMP EKA Wijaya mempunyai program sebagai berikut :
1.      Peningkatan Kesiswaan
2.      Peningkatan kualitas Kurikulum dan kegiatan pembelajaran
3.      Peningkatan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan
4.      Peningkatan Sarana Prasarana
5.      Peningkatan Keuangan Pembiayaan
6.      Peningkatan Kualitas Budaya dan Lingkungan Sekolah
7.      Peningkatan Peran serta masyarakat dan kemitraan

3.      Indokator Keberhasilan
1.      Semua siswa tidak ada yang tinggal kelas
2.      Tidak ada siswa yang putus sekolah di lingkungan masyarakat sekitar
3.      Menjadi juara Lomba OSN, POPKAB, FLS2N serta lomba siswa berprestasi tingkat Kabupaten dan Provinsi
4.      Menjadi Juara I Tingkat Kabupaten dalam Lomba Marawis
5.      Jumlah Murid sesuai dengan pagu yaitu 40 siswa tiap kelas
6.      Semua siswa mengetahui pentingnya gizi untuk pertumbuhan dan kerja otak
7.      Siswa miskin dan kurang mampu mendapatkan beasiswa sehingga dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan baik.
8.      Tidak ada AUS yang tidak bersekolah baik dilingkungan sekolah maupun masyarakat sekitar
9.      Dalam setiap tahunnya mempunyai kader siswa berbakat dan berpotensi hingga mencapai juara dalam setiap perlombaan / Kejuaraan.
10.  Semua siswa tidak ada yang kekurangan gizi sehingga dapat beraktivitas dan menjalakan kegiatan belajar dengan baik.
11.  Kelengkapan media pembelajaran menjadikan kelancaran proses belajar mengajar sekaligus meningkatkan minat / semangat belajar peserta didik/siswa
12.  Setiap mata pelajaran mempunyai perencanaan pembelajaran yang lengkap
13.  Sekolah memperoleh rata-rata nilai ujian sekolah / UN peringkat 10 Besar
14.  Semia siswa bersemangat dan mempunyai minat belajar mata pelajaran matematika dan IPA, sehingga rata-rata nilai Matematika dan IPA memuaskan
15.  Sekolah mampu menentukan SKL yang lebih tinggi dari tahun ke tahun dengan hasil memuaskan
16.  Semua siswa mempunyai semangat “Sekolah itu Penting” sehingga semua siswa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
17.  Kinerja guru yang sudah baik menjadi lebih baik lagi / lebih profesional dan membuat proses belajar mengajar lebih kondusif
18.  Semua guru memiliki jiwa kewirausahaan yang baik
19.  Siswa mampu belajar dengan tenang dan tepat sasaran dengan adanya rasio jumlah buku dan jumlah siswa 1 : 1
20.  Peningkatan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa terlaksana dengan baik dan menciptakan susasana Gemar Membaca
21.  Sekolah memiliki multi media pembelajaran yang lengkap sehingga siswa lebih kreatif dan inspiratif
22.  Sekolah memiliki ruang perpustakaan dan mushola yang nyaman
23.  Sekolah memiliki fasilitas administrasi kantor lengkap terutama mesin foto copy
24.  Sekolah memiliki fasilitas kamar mandi sendiri yang bersih dan sehat
25.  Tersedianya dana pengembangan sekolah dari pemerintah
26.  Sekolah menciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan indah
27.  Terjalin hubungan yang baik dan aktif antara komite dan sekolah sehingga tercipta suasana yang kondusif
28.  Peran aktif Komite Sekolah dalam penyusunan RAPBS/RKAS sesuai dengan AD/ART Komite Sekolah
29.  Bersama komite bekerjasama dalam kemajuan program pendidikan untuk kelancaran peroses belajar mengajar
30.  Semua kritik dan saran diterima dengan baik demi terciptanya program pendidikan yang berkualitas
31.  Peningkatan kerjasama dengan masyarakat dalam peningkatan mutu pendidikan

4.      Kegiatan
1.      Memotivasi siswa agar lebih rajin belajar (memberi jadwal belajar yang efektif serta tugas /PR)
2.      Sosialisasi kepada orang tua siswa tentang pentingnya pendidikan bagi anak
3.      Memberikan latihan /pengayaan (memberikan tugas kelompok.portofolio, memotivasi siswa dengan PAIKEM, belajar diruangan kelas/sekolah)
4.      Mencari bibit/siswa yang memiliki bakat dan minat secara optimal (menambah jadwal latihan, menjalin kerjasama dengan orang tua siswa)
5.      Membuat perogram belajar sambil bermain (membentuk kelompok diskusi, memanfaatkan lat peraga secara efektif
6.      Memaparkan kandungan gizi beserta manfaatnya dengan menggunakan alat peraga dalam bentuk permainan
7.      Sosialisasi kepada masyarakat sekitar akan pentingnya pendidikan bagi AUS.(membuat angket pendataan AUS untuk disebarkan di masyarakat sekitar sekolah)
8.      Membuat jadwal latihan rutin yang telah terperogram untuk jangka panjang bagi siswa yang berbakat/berprestasi, terus menggali/menseleksi siswa berbakat untuk kaderisasi, menjalin kerjasama dengan orang tua untuk ikut memotivasi anaknya.
9.      Memberikan perhatian khusus kepada anak yang sering tidak masuk.(memberikan perhatian khusus kepada siswa yang lambat dalam menyerap hasil belajar).
10.  Mengikuti workshop/diklat/pelatihan kewirausahaan baik nasional maupun internasional
11.  Mengajukan proposal ke instansi pemerintah untuk mendapatkan bantuan pembangunan musholla dan kantin sekolah.
12.  Guru memberikan pengarahan kepada semua siswa tentang pentingnya hidup bersih dan sehat dalam setiap tatap muka pelajaran.
13.  Kepala sekolah memberikan pengarahan kepada semua siswa yang terlihat belum menanamkan jiwa cinta kebersihan
14.  Membuat jadwal pertemuan rutin antara Guru – Kepala Sekolah – Komite Sekolah untuk semua kegiatan siswa.
15.  Guru lebih aktif membuat media pembelajaran sendiri. (mengajak siswa membuat media pembelajaran sekaligus mengarahkan keterampilan siswa, membeli CD media pembelajajaran untuk semua mata pelajaran kemudian mengajak siswa untuk lebih kreatif membuat media pembelajaran sendiri.
16.  Kepala Sekolah melaksanakan monitoring perencanaan pembelajaran kepada setiap guru. (kepala Sekolah mengadakan diklat/workshop/Pelatihan perencanaan pembelajaran melalui MGMP)
17.  Sekolah mengadakn Try Out intensif menjalan Ujian Nasional (UN) (guru mengadakan pengayaan terjadwal, Guru memberikan tambahan pelajaran untuk pemantapan materi dalam persiapan Ujian Nasional (UN)
18.  Mengajak siswa belajar sambil bermain dalam pelajaran IPS misalnya, membuat mading permainan tokoh-tokoh pahlawan Indonesia, rumah adat, pakaian adat, dan lain sebagainya.
19.  Mengajak siswa belajar diluar ruangan dalam pelajaran IPA misalnya, mengenal lingkungan, hewan, dan tumbuhan.
20.  Sekolah mengadakan Try Out intensif agar SKL dapat meningkat (Guru memberikan tambhan pelajaran untuk pemantapan materi agar dapat tercapai minimal SKL
21.  Sosialisasi kepada orang tua murid bahwa Sekolah itu penting bagi masa depan. (mengajak partisipasi orang tua siswa dalam membimbing anak diluar jam belajar di sekolah).
22.  Membuat jadwal pertemuan rutin antara Guru – Kepala Sekolah – Komite Sekolah untuk semua kegiatan siswa
23.  Mengajak anggota Komite Sekolah dalam setiap rapat penyusunan RKS untuk memberitahukan Visi dan Misi Sekolah untuk kelancaran program sekolah.
24.  Segala saran dan kritik Komite Sekolah dijadikan sebagai pemacu peningkatan mutu /kialitas sekolah
25.  Mengajak Komite Sekolah bekerja sama dalam menjalin hubungan dengan masyarakat sekitar sekolah dengan membuat program sekolah secara bersama-sama.


5.      Penanggung Jawab
No
Program Kegiatan
Penaggung Jawab
1
Memotivasi siswa agar lebih rajin belajar
Memberi jadwal belajar yang efektif serta tugas / PR
Kepala Sekolah
dan Guru
2
Sosialisasi kepada orang tua siswa tentang pentingnya pendidikan bagi anak
Menumbuhkan pola pikir siswa untuk lebih maju
Kepala Sekolah
dan Guru
3
Memberikan latihan/pengayaan Memberikan tugas kelompok/portofolio Memanfaatkan alat peraga secara optimal
Memotivasi siswa dengan PAIKEM,Belajar di luar ruangan kelas/ sekolah
Kepala Sekolah
dan Guru
4
Mencari bibit/siswa yang memiliki bakat dan minat Secara optimal
Menambah jadwal latihan
Menjalin kerjasama dengan orang tua siswa
Kepala Sekolah
dan Guru
5
Membuat program belajar sambil bermain
Membentuk kelompok diskusi
Memanfaatkan alat peraga secara efektif
Kepala Sekolah
dan Guru
6
Memaparkan kandungan gizi beserta manfaatnya dgn
menggunakan alat peraga dalam bentuk permainan
Kepala Sekolah
dan Guru
7
Memberikan bantuan secara ekonomi melalui kegiatan sosial/infak shalat jumat
Mengajukan besiswa miskin kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor
Kepala Sekolah
dan Guru
8
Sosialisasi kepada masyarakat sekitar akan pentingnya Pendidikan bagi AUS
Membuat angket pendataan AUS untuk disebarkan dimasyarakat sekitarsekolah
Kepala Sekolah
dan Guru
9
Membuat jadwal latihan rutin yg telah terprogram utuk jangka panjang bagi siswa yang berbakat/berprestasi
Terus menggali/ menseleksi siswa yang berbakat untuk kaderisasi
Menjalin kerjasama dengan orang tua untuk ikut memotivasi anaknya
Kepala Sekolah
dan Guru
10
Memberikan perhatian khusus kepada anak yang sering tidak masuk sekolah dengan cara pendekatan kepada orang tuanya Memberikan perhatian kepada siswa yang agak lambat dalam menyerap  materi pelajaran
Kepala Sekolah
dan Guru
11
Guru lebih kreatif membuat media pembelajaran sendiri
Mengajak siswa membuat media pembelajaran sekaligus mengasah ketrampilan siswa
Membeli CD media pembelajaran untuk semua mata pelajaran kemudian mengajak siswa untuk lebih kreatif membuat media pembelajaran sendiri
Kepala Sekolah
dan Guru
12
Kepala Sekolah melaksanakan monitoring perencanaan pembelajaran kepada setiap guru
Sekolah mengadakan Diklat/Workshop/Pelatihan perencanaan pembelajaran melalui MGMP
Kepala Sekolah
dan Guru
13
Sekolah mengadakan try out intensif menjelang UN
Guru mengadakan pengayaan terjadwal
Guru memberikan tambahan pelajaran untuk Pemantapan materi dalam persiapan UN

Kepala Sekolah
dan Guru
14
Mengajak siswa belajar sambil bermain dalam pelajaran IPS misalnya membuat mading permainan tokoh-tokoh pahlawan Indonesia, rumah adat, pakaian adat dsb.
Mengajak siswa belajar di luar ruangan dalam pelajaran IPA misalnya mengenal lingkungan, hewan dan tumbuhan

Kepala Sekolah
dan Guru
15
Sekolah mengadakan try out intensif agar SKL dapat meningkat
Guru memberikan tambahan pelajaran untuk pemantapan materi agar dapat mencapai SKL yang meningkat
Kepala Sekolah
dan Guru
16
Sosialisasi kepada orang tua murid tentang pentingnya sekolah bagi masa depan
Mengajak partipasi orang tua siswa dalam membimbing anak di luar jam belajar di sekolah
Kepala Sekolah
dan Guru
17
Guru yang sudah memenuhi syarat kualifikasi S1 dan sudah lulus sertifikasi diharapkan lebih meningkatkan kinerja sebagai guru profesional dengan memenuhi kelengkapan administrasi proses belajar mengajar, Bagi 1 guru PNS yang belum sertifikasi tetapi sudah memenuhi syarat kalifikasi S1 dihimbau untuk mempersiapkan diri dan aktif dalam diklat/workshop
Kepala Sekolah
dan Guru
18
Mengikuti workshop/diklat/pelatihan kewirausahaan Baik nasional maupun internasional
Kepala Sekolah
dan Guru
19
Guru memberikan pengarahan kepada semua siswa tentang pentingnya hidup bersih dan sehat
Kepala Sekolah memberikan pengarahan kepda semua siswa yang terlihat masih belum menanamkan jiwa cinta kebersihan

Kepala Sekolah
dan Guru
20
Membuat jadwal pertemuan rutin antara guru -KepalaSekolah -Komite untuk semua kegiatan siswa
Membentuk tim/panitia humas agar seluruh anggota komite melaksanakan tugasnya sesuai dnegan jabatannya dalam struktur organisasi komite Sekolah
Kepala Sekolah
dan Guru
21
Membuat jadwal pertemuan rutin antara guru-Kepala Sekolah-Komite untuk semua kegiatan siswa
Kepala Sekolah
dan Guru
22
Mengajak anggota komite sekolah dalam setiap rapat penyusunan RKS
Memberitahukan visi dan misi sekolah untuk kelancaran program sekolah
Kepala Sekolah
dan Guru
23
Segala saran dan kritik Komite sekolah dijadikan sebagai pemacu peningkatan mutu/kualitas sekolah
Kepala Sekolah
dan Guru
24
Mengajak komite bekerjasama dalam menjalin hubungan dengan masyarakat sekitar sekolah dengan membuat program sekolah secara bersama-sama
Kepala Sekolah
dan Guru


6.      Jadwal Rencana Pengembangan Sekolah
No
Program Kegiatan
2010/2011
2012/2013
2014/2015
2016/2017
Smt 1
Smt 2
Smt 1
Smt 2
Smt 1
Smt 2
Smt 1
Smt 2
I.
Peningkatan Kegiatan








1
Memotivasi siswa agar lebih rajin belajar
Memberi jadwal belajar yang
efektif serta tugas / PR


2
Sosialisasi kepada orang tua siswa tentang pentingnya pendidikan bagi anak
Menumbuhkan pola pikir
siswa untuk lebih maju


3
Memberikan latihan / pengayaan, Memberikan tugas
kelompok/portofolio
Memanfaatkan alat peraga
secara optimal
Memotivasi siswa dengan PAIKEM
Belajar di luar ruangan kelas/
sekolah


4
Mencari bibit/siswa yang memiliki bakat dan minat secara optimal
Menambah jadwal latihan
Menjalin kerjasama dengan
orang tua siswa


5
Membuat program belajar sambil bermain
Membentuk kelompok diskusi
Memanfaatkan alat peraga
secara efektif


6
Memaparkan kandungan gizi
beserta manfaatnya dengan
menggunakan alat peraga
dalam bentuk permainan


7
Memberikan bantuan secara ekonomi melalui kegiatan sosial/infak shalat jumat
Mengajukan besiswa miskin
kepada Dinas Pendidikan Kab Bogor


8
Sosialisasi kepada masyarakat sekitar akan
pentingnya Pendidikan bagi AUS
Membuat angket pendataan AUS untuk disebarkan dimasyarakat sekitarsekolah


9
Membuat jadwal latihan rutin yang telah terprogram untuk jangka panjang bagi siswa yang berbakat/berprestasi Terus menggali/ menseleksi siswa yang berbakat untuk kaderisasi Menjalin kerjasama dengan orang tua


10
Memberikan perhatian khusus kepada anak yang sering tidak masuk sekolah dengan cara pendekatan kepada orang tua
Memberikan perhatian kepada siswa yang agak lambat menyerap matri pelajaran


II
Pengembangan Kurikulum
dan Kegiatan Pembelajaran








1
Guru lebih kreatif membuat media pembelajaran sendiri Mengajak siswa membuat media pembelajaran sekaligus mengasah ketrampilan siswa
Membeli CD media pembelajaran untuk semua mata pelajaran kemudian mengajak siswa untuk lebih kreatif membuat media pembelajaran sendiri


2
Kepala Sekolah melaksanakan monitoring perencanaan pembelajaran kepada setiap guru
Sekolah mengadakan Diklat/Workshop/Pelatihan perencanaan pembelajaran melalui MGMP


3
Sekolah mengadakan try out intensif menjelang UN Guru mengadakan pengayaan terjadwal Guru memberikan tambahan pelajaran untuk pemantapan materi dalam persiapan UN


4
Mengajak siswa belajar sambil bermain dalam pelajaran IPS misalnya
membuat mading permainan tokoh-tokoh pahlawan Indonesia, rumah adat, pakaian adat dan sebagainya. Mengajak siswa belajar di luar ruangan dalam pelajaran IPS misalnya mengenal lingkungan, hewan dan tumbuhan


5
Sekolah mengadakan try out intensif agar SKL dapat meningkat
Guru memberikan tambahan pelajaran untuk pemantapan materi agar dapat mencapai SKL yang meningkat


6
Sosialisasi kepada orang tua murid bahwa Sekolah itu penting bagi masa depan
Mengajak partipasi orang tua siswa dalam membimbing anak di luar jam belajar di sekolah


III
Pengembangan SDM melalui Pembelajaran








1



2



3



4



5



6



7



8



9



10




                                                                                                                        Cibinong,  Juli 2016
Kepala Sekolah




Tuwuh Windadi, S.Pd